Tiga Kisah Pertempuran Kumbakarna
aku ingin tidur tanpa selimut anggur tanpa kipas dayang tanpa kelambu wangi, Paman Prahastra. Kumbakarna, raksasa lembut itu, seperti sedang mengelus-elus bulu-bulu harum sayap kuda sembrani. Gerimis bunga kenanga, hujan cahaya, dan denting gamelan Lokananta menyusup pelan-pelan ke seluruh telinga … Selengkapnya